PT Angkasa Pura I lihat kesempatan terwujudnya lapangan kerja

Berita ini sangat membahagiakan buat warga yang ada di Kulon Progo, soalnya PT Angkasa Pura I lihat kesempatan terwujudnya lapangan kerja bersamaan dengan persiapan pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Kabupaten Kulon Progo, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
PT Angkasa Pura I lihat kesempatan terwujudnya lapangan kerja di Kulon Progo

Kesempatan ini digunakan oleh AP I untuk menyukseskan pelaksanaan bandara yang nanti juga akan menukar Bandara Internasional Adisutjipto yang telah sangat padat. Ini adalah peluang terbaik yang bisa di manfaatkan oleh warga di Kulon Progo

Direktur Service serta Pemasaran AP I Devy W Suradji menerangkan, ada dua fase penyerapan tenaga kerja yang diprioritaskan untuk warga lokal di Kulon Progo.

Terutama, ada sekitar 2. 700 kepala keluarga (KK) yang terdaftar terdampak pembangunan NYIA dalam soal pengadaan lahan yang ada persis di pesisir selatan Kecamatan Temon.




" Di CSR (corporate social responsibility) kami, ada rangkaian beberapa kursus tehnis, baik itu untuk fase-fase konstruksi. Ingat loh, ada dua fase, pembangunannya serta bandaranya beroperasi, " kata Devy.
Baca Juga : Bursa-kerja-wirausaha-2018
Dia menerangkan, pada fase konstruksi, pihaknya dengan kontraktor memerlukan tenaga kerja untuk pelaksanaan project. Tentang berapakah jumlah tentu tenaga kerja yang disebut, sesuai dengan keperluan pihak kontraktor.

General Manager Bandara Internasional Adisutjipto, Agus Pandu Purnama, mengungkap telah ada beberapa puluh warga lokal yang dilibatkan untuk pelaksanaan land clearing. Agus sendiri adalah satu diantara penanggung jawab project NYIA.

" Telah ada 83 warga terdampak yang turut kerja dalam sistem land clearing. Tentunya, demikian sistem serta step ini lanjut ke konstruksi, memerlukan banyak (tenaga kerja) sekali lagi, " papar Pandu.

Pandu mengatakan, saat bandara telah beroperasi kelak dengan tujuan awal 1 juta penumpang per th., jadi diperlukan sekitaran 1. 000 tenaga kerja baru. inilah salah satu peluang hebatnya.

Mengenai tujuan jumlah penumpang di NYIA dapat menjangkau 14 juta orang per th., hingga Pandu memprediksi keperluan tenaga kerjanya dapat sampai 14. 000 orang. Ini juga peluang yang lebih hebat lagi.
Baca Juga : 5-situs-untuk-mendapatkan-informasi-lowongan-kerja
Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo menjelaskan, untuk tenaga kerja waktu bandara beroperasi kelak, telah disediakan bagi mereka yang datang melamar kerja dari warga asli Kulon Progo.

Mereka akan ditempatkan pada posisi-posisi yang sesuai dengan kemampuan dan kapasitasnya seusai mengikuti pelatihan, diantaranya adalah menjadi aviation security, petugas ground handling, dan pramugari.




Karakter tenaga kerja yang diperlukan untuk bekerja di NYIA yaitu berumur 17 hingga 35 th. serta tidak membutuhkan tingkat pendidikan yang tinggi. Karena untuk warga yang melamar pekerjaan juga akan disediakan kursus tehnis untuk sebagian tempat itu.

Dari perubahan planing paling akhir, ada satu angkatan pramugari sejumlah 26 orang yang juga akan dilatih serta siap bekerja pada bln. Juni 2018. Diluar itu, telah ada tiga angkatan calon petugas ground handling serta satu angkatan calon avsec yang sudah lulus kursus.

AP I masih tetap merampungkan pembebasan lahan untuk pembangunan NYIA, dengan tenggat saat sampai akhir Maret 2018. Sementara pelaksanaan pembangunan NYIA akan dilaksanakan dari mulai bulan April 2018 sampai April 2019 untuk pembangunan step pertama.

Alasan utama NYIA dibuat karna Bandara Internasional Adisutjipto telah mengalami kelebihan dari daya dan kapasitas yang semestinya.

Jumlah rata-rata penumpang per th. di Adisutjipto telah mencapai angka 7, 8 juta penumpang, dimana semestinya bandara itu cuma bisa melayani penumpang maksimum 1, 7 juta penumpang per tahunnya.

Posting Komentar untuk "PT Angkasa Pura I lihat kesempatan terwujudnya lapangan kerja"